Sahabat Informasi

Sahabat Informasi

Temukan Pengetahuan Terbaru dan Terpercaya di SahabatInformasi.com

Tragedi di Novi Sad: Atap Stasiun Kereta Api Runtuh, 14 Korban Tewas

Tragedi di Novi Sad, Serbia: Atap stasiun kereta api runtuh menewaskan 14 orang. Upaya pencarian dan penyelamatan korban masih terus dilakukan. Sumber gambar : japantoday.com
Tragedi di Novi Sad, Serbia: Atap stasiun kereta api runtuh menewaskan 14 orang. Upaya pencarian dan penyelamatan korban masih terus dilakukan. Sumber gambar : japantoday.com

Novi Sad merupakan nama kota di Serbia. Letaknya di bagian utara. Pada tahun 2020, kota ini memiliki jumlah penduduk sebanyak 494.700 jiwa dan memiliki luas wilayah 129,4 kmĀ².Di Novi Sad, Serbia, terjadi sebuah tragedi ketika atap beton di pintu masuk stasiun kereta api runtuh pada hari Jumat, 1 November 2024. Atap sepanjang 35 meter ambruk pada siang hari, menewaskan 14 orang, termasuk seorang anak berusia 6 tahun dan seorang warga negara Makedonia Utara.

Pekerja penyelamat bekerja keras untuk mencari korban selamat di antara reruntuhan, sementara staf medis dan ambulans siaga di dekat lokasi. Meskipun operasi pencarian dan penyelamatan terhambat oleh beratnya beton, tim penyelamat berhasil membebaskan dua wanita yang terjebak di bawah reruntuhan dalam kondisi kritis.

Presiden Serbia Aleksandar Vucic mengonfirmasi bahwa lima korban tewas belum teridentifikasi dan berjanji akan ada keadilan. Menteri Dalam Negeri Ivica Dacic juga menyatakan bahwa tiga orang berhasil diselamatkan dan dirawat di rumah sakit dengan luka serius.

Saat malam tiba, ratusan orang menyalakan lilin di depan balai kota Novi Sad untuk menghormati para korban bencana. Perdana Menteri Milos Vucevic mengatakan bahwa penyelidikan sedang dilakukan untuk menentukan penyebab kecelakaan tersebut dan siapa yang bertanggung jawab.

Detik detik kejadian

Pada siang hari yang cerah di Novi Sad, kota berjarak sekitar 70 km barat laut Beograd, aktivitas di stasiun kereta api berjalan seperti biasa. Orang-orang berkumpul di pintu masuk stasiun, menikmati cuaca hangat. Jendela-jendela di sekitarnya terbuka, dan suasana tampak tenang.

Sekitar tengah hari, tiba-tiba terdengar suara gemuruh besar ketika atap beton sepanjang 35 meter runtuh. Puing-puing beton dan logam yang bengkok jatuh menimpa orang-orang di bawahnya, menciptakan awan debu yang tebal dan menutupi pandangan. Suara keras itu membuat orang-orang di sekitar kaget dan berlarian mencari perlindungan.

Vera, seorang pensiunan berusia 86 tahun yang tinggal sekitar 200 meter dari lokasi kejadian, mengalami peristiwa ini dengan sangat mengerikan. Pada hari yang cerah, ketika jendela rumahnya terbuka karena cuaca yang hangat, Vera tiba-tiba mendengar suara gemuruh besar. Dia melihat gumpalan debu tebal yang mengepul ke udara. Itulah momen pertama kali dia menyadari ada sesuatu yang salah.

Setelah atap runtuh, petugas penyelamat segera dikerahkan untuk mencari korban selamat di antara reruntuhan. Derek dan buldoser digunakan untuk menyaring puing-puing beton dan logam bersama puluhan penyelamat dan pekerja konstruksi. Staf medis dan ambulans segera tiba dan siaga di dekat lokasi untuk memberikan bantuan medis kepada korban. Sepanjang sore hingga malam, tim penyelamat terus bekerja untuk mengevakuasi jenazah dan menyelamatkan korban yang terjebak, termasuk dua wanita yang ditemukan dalam kondisi kritis.

Korban jiwa dan luka-luka

Tragedi runtuhnya atap stasiun kereta api di Novi Sad, Serbia, mengakibatkan 14 orang meninggal dunia. Selain itu, tiga orang lainnya mengalami luka-luka dan dirawat di rumah sakit. Informasi ini dikonfirmasi oleh Menteri Dalam Negeri Serbia, Ivica Dacic.

Presiden Serbia, Aleksandar Vucic, juga menyatakan bahwa lima dari korban tewas belum teridentifikasi dan berjanji akan ada keadilan bagi para korban.

Dimana Novi Sad?

Novi Sad adalah kota yang terletak di bagian utara Serbia, di tepi Sungai Danube. Kota ini dikenal sebagai ibu kota provinsi Vojvodina dan merupakan salah satu kota terbesar kedua di Serbia dengan populasi sekitar 494.700 jiwa. Novi Sad memiliki sejarah yang kaya dan berbagai warisan budaya, termasuk berbagai bangunan bersejarah, museum, dan galeri. Kota ini juga dikenal dengan festival musik EXIT, yang telah memenangkan banyak penghargaan dan mendapatkan pengakuan internasional.

Selain itu, Novi Sad juga dikenal dengan arsitektur yang menarik, seperti Katedral Gereja Santa Maria, Menara Jam Petrovaradin, dan Benteng Petrovaradin yang berdiri sejak abad ke-17 dan 18. Kota ini juga menjadi tuan rumah berbagai acara budaya dan menjadi pusat interaksi budaya yang dinamis. Novi Sad adalah destinasi yang menarik bagi para wisatawan yang mencari pengalaman budaya yang mendalam dan memukau